Ahmad Fathanah yang ditangkap KPK, Selasa (29/1) malam, ternyata bukan sekretaris pribadi Luthfi Hasan Ishaq (LHI) seperti dikabarkan sejumlah media sebelumnya. Bahkan, pria itu juga bukan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Protokol Presiden PKS LHI, Ayi Muzayni mengungkapkan, dirinya tidak mengenal Ahmad Fathanah.
"Ana (saya) saja tidak kenal dengan Ahmad Fathanah Padahal hampir setiap menit saya mendampingi LHI," ujarnya melalui pesan blackberry, Kamis (31/1).
Ayi juga meminta kepada semua kader PKS agar bersabar menghadapi cobaan. Pasalnya, tutur Ayi, fitnah dan tuduhan yang sama sempat mendera LHI menjelang pemilu 2004 dan 2009 lalu.
Dalam kesempatan terpisah, Ketua Bidang Kaderisasi DPP PKS Musyafa Ahmad Rahim menyatakan bahwa Ahmad Fathanah bukanlah kader PKS.
"Ahmad Fathanah bukan kader dia. Saya tidak kenal. Dalam kaderisasi itu ada ID-nya, kader dengan nama itu tidak ada," kata Musyafa kepada Republika, Kamis (31/1).
Ahmad Fathanah ditangkap bersama Maharani oleh KPK di Hotel Le Meredien Jakarta, Selasa (29/1) sekitar pukul 20.20 WIB. Sejumlah media sempat memberitakan bahwa Ahmad Fathanah adalah sekpri LHI. [JJ/Rpb/bsb]
Artikel Terkait:
nasional
- Bedah Dakwaan Kasus LHI: "Peluang Besar LHI Bebas Murni"
- PKS Difitnah dengan Spanduk Palsu dan Foto Rekayasa
- Eropa Bolehkan Polwan Berjilbab, Kenapa Indonesia Tidak?
- Mengapa PKS Selalu Tertolong Tanpa Sengaja?
- Petugas KPK Sholat Dzuhur Berjamaah di Kantor DPP PKS
- Inilah Deretan Media-media Galau
- Jalan Raya Jepara-Demak Lumpuh Total
- Presiden PKS Anis Matta Islamkan Ekspatriat AS
- Inilah kasus suap pertama yang membuat KPK buntu!
- Kabar Terbaru Ustadz Luthfi dari Balik Jeruji
- Calon Gubernur BI Bertekad Indonesia jadi Pusat Perbankan Syariah Dunia
- Qaanita Luthfi: ‘Ayah Kami Nggak Ada Nganggurnya’
- Indonesia Overdosis Berita Sadis
- PKS Menang, Pemilik Media Besar Malu Hingga Membungkam Informasi
- Prof. Dr. Khoirul Anwar Penemu Teknologi 4G Asal Indonesia
- Masjid Agung Tasikmalaya ada di Toko Bagus?
- "Jokowi Effect" Gagal di Dua Pilkada, Ini Alasannya
- Satu Keluarga Di Ciamis Tinggal Di Kandang Ayam
- Kemenangan di Tengah Badai
- Hasil Quick Count Sementara: Aher-Deddy Unggul
- Ahmad Heryawan: Memenuhi Harapan Masyarakat Jadi Tujuan
- Ulama Cirebon : Anis Matta Akan Menjadi Presiden Indonesia
- Ulama Tasik Dukung Aher-Deddy Mizwar Agar Menang
- MetroTV Berulah Lagi, KAMMI Lapor ke KPI
- Negeri Darurat Pelacuran dan Seks Bebas
0 komentar:
Posting Komentar