Rabu, 26 Juni 2013

Main Games = Jalani Kehidupan?


SAYA yakin semua kita tahu bahkan mungkin sering bermain games. Ada yang dikenal dengan istilah PlayStation satu, dua ataupun tiga. Juga bisa ditemukan di komputer-komputer yang kita beli. Biasanya sudah tersedia beberapa games di sana. Dapat juga ditemukan di internet yang dikenal dengan istilahgames online. Selain itu, games juga dapat ditemukan di jejaring sosial misalnya.
Jika diperhatikan dengan seksama, main games itu pada hakekatnya bagaimana kita dapat memenangkan suatu permainan? Bagaimana caranya kita memperoleh score atau nilai yang tertinggi? Bagaimana caranya dapat mengalahkan musuh-musuh, sehingga kita dapat sampai di tujuan? Bagaimana caranya agar tidak terjebak dalam sebuah perangkap?
Bila berhasil mengalahkan salah satu musuh, kita memperoleh score atau nilai. Bila sudah dapat mengalahkan semua musuh, level kita akan naik. Berada pada level kedua, musuh-musuh yang menghadang lebih berat dan lebih banyak. Jebakan-jebakan yang ada semakin beragam. Pengalaman di level pertama, menjadi pelajaran ketika berada di level kedua. Jika gagal mengalahkan musuh-musuh atau jatuh dalam jebakan, bisa nilainya turun, persenjataan berkurang atau bahkan turun ke level sebelumnya.
Namun jika berhasil mengalahkan musuh-musuh dan berhasil melewati jebakan-jebakan yang ada, kita naik ke level ketiga. Musuh dan jebakan di level ketiga, lebih berat dan lebih beragam serta jumlahnya lebih banyak.
Seperti itulah kita menjalani kehidupan. Menjalani kehidupan tentu mempunyai target, ada nilai-nilai yang ingin kita capai. Untuk mencapai target atau memperoleh nilai yang diidamkan tentu ada penghalang, ada musuh yang tidak senang. Selain itu banyak jebakan-jebakan berupa godaan-godaan.
Untuk pengalaman pertama, mungkin kalah melawan musuh dan jebakan yang ada. Tapi pengalaman berikutnya, kita sudah berpengalaman. Sudah tahu cara-cara untuk mengatasi dan mengalahkan musuh dan jebakan-jebakan yang ada. Sehingga kita bisa memasuki tahapan berikutnya.
Jika ada ustadz berceramah, ulama menasehati bahwa semakin tinggi iman seseorang, maka cobaannya makin banyak. Tidak ada bedanya dengan bila pohon makin tinggi, maka tiupan angin makin keras menerpanya. Tidak ada bedanya dengan games, makin tinggi level, makin banyak juga musuh dan jebakan.
Oleh: Arya Noor Amarsyah

Artikel Terkait:

0 komentar:

Posting Komentar