1. Hari ini sebelum kamu mengatakan kata-kata yang
tidak baik, pikirkan tentang seseorang yang tidakdapat berbicara sama sekali.
2. Sebelum kamu mengeluh tentang rasa dari makananmu, pikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.
3. Sebelum anda mengeluh tidak punya apa-apa, pikirkan tentang seseorang yang meminta-minta di jalanan.
4. Sebelum kamu mengeluh bahwa kamu buruk, pikirkan tentang seseorang yang berada pada tingkat yang terburuk di dalam hidupnya.
5. Sebelum kamu mengeluh tentang suami atau istrimu, pikirkan tentang seseorang yang memohon kepada Allah untuk diberikan teman hidup.
6. Hari ini sebelum kamu mengeluh tentang hidupmu, pikirkan tentang seseorang yang meninggal terlalu cepat.
7. Sebelum kamu mengeluh tentang anak-anakmu, pikirkan tentang seseorang yang sangat ingin mempunyai anak tetapi dirinya mandul.
8. Sebelum kamu mengeluh tentang rumahmu yang kotor karena pembantumu tidak mengerjakan tugasnya, pikirkan tentang orang-orang yang tinggal dijalanan.
9. Sebelum kamu mengeluh tentang jauhnya kamu telah menyetir, pikirkan tentang seseorang yang menempuh jarak yang sama dengan berjalan.
10. Dan disaat kamu lelah dan mengeluh tentang pekerjaanmu, pikirkan tentang pengangguran, orang-orang cacat yang berharap mereka mempunyai pekerjaan seperti anda.
11. Sebelum kamu menunjukkan jari dan menyalahkan orang lain, ingatlah bahwa tidak ada seorangpun yang tidak berdosa.
Duhai saudara/i ku tersayang..
Sungguh betapa indahnya insan yang senantiasa bersyukur dan bersabar dalam menjalani kehidupan ini sehingga terpaan cobaan tidak membuatnya surut untuk tetap mengagungkan asma Allah dan beribadah kepada Allah..
2. Sebelum kamu mengeluh tentang rasa dari makananmu, pikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.
3. Sebelum anda mengeluh tidak punya apa-apa, pikirkan tentang seseorang yang meminta-minta di jalanan.
4. Sebelum kamu mengeluh bahwa kamu buruk, pikirkan tentang seseorang yang berada pada tingkat yang terburuk di dalam hidupnya.
5. Sebelum kamu mengeluh tentang suami atau istrimu, pikirkan tentang seseorang yang memohon kepada Allah untuk diberikan teman hidup.
6. Hari ini sebelum kamu mengeluh tentang hidupmu, pikirkan tentang seseorang yang meninggal terlalu cepat.
7. Sebelum kamu mengeluh tentang anak-anakmu, pikirkan tentang seseorang yang sangat ingin mempunyai anak tetapi dirinya mandul.
8. Sebelum kamu mengeluh tentang rumahmu yang kotor karena pembantumu tidak mengerjakan tugasnya, pikirkan tentang orang-orang yang tinggal dijalanan.
9. Sebelum kamu mengeluh tentang jauhnya kamu telah menyetir, pikirkan tentang seseorang yang menempuh jarak yang sama dengan berjalan.
10. Dan disaat kamu lelah dan mengeluh tentang pekerjaanmu, pikirkan tentang pengangguran, orang-orang cacat yang berharap mereka mempunyai pekerjaan seperti anda.
11. Sebelum kamu menunjukkan jari dan menyalahkan orang lain, ingatlah bahwa tidak ada seorangpun yang tidak berdosa.
Duhai saudara/i ku tersayang..
Sungguh betapa indahnya insan yang senantiasa bersyukur dan bersabar dalam menjalani kehidupan ini sehingga terpaan cobaan tidak membuatnya surut untuk tetap mengagungkan asma Allah dan beribadah kepada Allah..
Artikel Terkait:
renungan
- Keterasingan Manusia di Era Global
- Warna Kehidupan
- Hikmah Saat Musibah; Tobat Saat Maksiat
- Budaya Pecundang dan Problem Peradaban
- Evaluasi Akhir Tahun
- Inilah Sebab-Sebab Malas Beribadah
- Apa Yang Anda Pikirkan
- Main Games = Jalani Kehidupan?
- Belajar Dari Cara Elang Menghadapi Badai
- Ingat Kesalahan Sendiri, Lupakan Kesalahan Orang Lain
- Belajar Mengakui Kesalahan
- Syetan Hadir Saat Sakaratul Maut
- Sang Kakek Subuh
- Dari Bermain Bola, Kutemukan Islam
- Komitmen itu Seperti Mengayuh Sepeda
- Kekalahan Barca, Pelajaran Berharga bagi PKS
- Aku Ibu Rumah Tangga, Khatam Menghafal Al Qur’an 20 hari 20 malam
- Jika Tempe Ini Mengantarkanku Ke Surga
- Refleksi untuk Kader Tarbiyah
- Selalu Ada Waktu Untuk Allah
- Menyembunyikan Kebenaran
- Sidik Jari Dalam Kubur
- Berbakti Kepada Orang Tua
- Ketenangan
- Diece Ergo Sum (Saya Dihina Maka Saya Ada)
0 komentar:
Posting Komentar