Peraih Medali Emas Hadiahkan Medalinya pada Presiden Mursi

al-ikhwan.net – London, Juara Paralimpiade, Fatimah Omar dari Mesir peraih medali emas angkat besi 56 kg  dalam kompetisi London dalam pernyataannya yang dirilis berita Syarq Ausath di London mengatakan bahwa kompetisi terjadi sangat ketat, terutama dengan atlet dari Nigeria, namun akhirnya ia meraih medali emas dan mencatat rekor baru dunia.

Fatimah mengatakan menghadiahkan kemenangannya kepada presiden Mursi, yang telah melepas kontingen olah raga dari Mesir dan menyatakan bahwa apresiasi terhadap atlet  berprestasi tidak membedakan antara atlet yang sempurna atau yang cacat. Pernyataan ini memotovasi semua atletit untuk mengukir prestasi dalam olimpiade London.
Di sisi lain, Managing Director Delegasi Mesir, Kapten Imad Bahjat mengatakan empat tahun tidak cukup untuk mempersiapkan juara Olimpiade. Dan atlet yang cacat di Mesir perlu generasi kedua dan ketiga Mesir bisa mempertahankan prestasi atau bahkan meningkatkannya.

Bahjat menambahkan bahwa sebelum ini atlet cacat mengalami diskriminasi dalam apresiasi dari pemerintah Mesir, mereka mengalami trauma karena dikelas duakan; jika peraih medali emas atlet yang sempurna secara fisik meraih imbalan satu juta pound, jika yang meraih emas itu atlet yang cacat, hanya mendapatkan imbalan 200 ribu pound. Namun pada masa pemerintahan Mursi kali ini, imbalan tersebut disamakan

Artikel Terkait: