Hmm..kalau ngomongin soal "Pacaran" (sebelum nikah lho ya..?), ada aja yang protes :
"Gak semua pacaran itu jelek.."???
"Pacaran yang 'sehat' gak gitu-gitu amat.."???
"Pacaran itu ada positifnya juga.."???
Parahnya lagi ada yang bilang,
"Kita pacaran secara Islami kok. Kita ikhlas ngejalaninnya karena Allah.."
Beuh..maksiat pake ikhlash??? :p
Terus kita mesti ganti Jokowi jadi JokoWow gituh..@#?!
Tapi setelah ditelaah jauh lebih dalam, jauh lebih dalam, jauh lebih dalam, dan tidur..@#?! Nah lho..kok kayak Master Romy Rafael???
Maksudnya, setelah diteliti, ternyata memang bener kalo "pacaran" punya potensi positifnya. Seperti yang pernah kita bahas sebelumnya.
Intensnya komunikasi maupun pertemuan di antara mereka, sangat berpotensi positif menjerumuskan pelakunya ke dalam zina. Mulai dari zina hati, fikiran, pandangan, hingga berbagai zina lainnya.
Padahal larangan ALLAH sudah jelas dan tegas, "..dan janganlah kalian mendekati zina.." (QS Al Israa, 17 : 32)
2. Positif Dosa
Ketika pelakunya menyadari bahwa mereka terperosok dalam zina, ada di antara mereka yang kemudian memilih untuk putus karena Allah. Maksudnya mereka rela meninggalkan semua itu demi keta'atannya kepada Allah. Namun tak sedikit yang memilih untuk tetap tenggelam dalam kubang dosa tersebut.
Dalam surat Al Israa ayat 32 tadi Allah jelas-jelas melarang mendekati zina, Mendekatinya saja sudah jadi dosa, apalagi melakukannya, biangnya dosa kali ya..?!.
3. Positif Hamil Duluan
Ketika zina sudah merajai diri, larangan Allah tak dihiraukan lagi, maka Allah akan menurunkan berbagai malapetaka ke muka bumi.
Di antaranya, banyak syetan berwujud wanita yang hamil sama syetan berwujud laki-laki. Ups..syetan kok makan syetan..@#?! Kalau sudah begitu, siapa yang dirugikan?
Na'uudubillaah tsumma na'uudubillaahi min dzaalik..
Maka sebaik-baik pacaran yang sehat, yang benar-benar positif, indah dan barokah, bahkan menjadi pahala dan mendapat ridha dari Allah hanyalah "Pacaran Karena Allah". Cara jadiannya gampang kok,
"Saya terima nikahnya .... binti ...., dengan mahar ...., dibayar tunai."
Artikel Terkait:
remaja muslim
- Rahasia Jadi Pribadi Penuh Pesona
- Pemuda Pembawa Pesan Damai
- 5 Manfaat Utama Menjadi Orang yang Optimis
- Gelora Mudaku dan Lingkaran Kehidupan
- Cara Greget Agar Hidupmu Bergairah
- Pesan Buya Hamka Kepada Pra Pemuda
- Remaja, Mesjid dan Peradaban
- Gaul Boleh, Sholeh Harus
- High Qualified Jomblo
- Lima “S” Yang Membunuh Remaja Islam
- Perjuangan Pemuda dan Tradisi Ilmu
- Pemuda Mewarnai Peran-Peran Kehidupan
- Manajemen Ghiroh
- Jadi Generasi Anti Mainstream, Siapa Takut?
- Agar “Pacaran” Terasa Lebih Bermakna
- Pacaran Seh[s]at
- aPDet dULu bIAr UnYu.........
- Haters And Lovers
- Life is Choice
- Pacarmu itu belum Tentu Jodohmu
- WASPADA 27 BAHAYA AKIBAT BERZINA
- Dosa Bertumpuk Akibat Pacaran
- Jangan Tertipu ''Playboy Berkedok Ikhwan''
- DINDING RATAPAN
- Yuk Tobat dari Pacaran!
0 komentar:
Posting Komentar